Surat Intelkam Bocor, Ada Nama Ketua MUI Simalungun

SIMALUNGUN-24SMNew | Publik dibuat gempar dengan surat yang diterbitkan Sat Intelkam Polres Simalungun. Bagaimana tidak, nama Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Simalungun, Ki Darjat Purba, tertuang sebagai juru kampanye (Jurkam) untuk pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Simalungun, Anton-Benny.

Example 325x300

Ketua MUI Simalungun Ki Darjat Purba, Senin (21/10/2024) kemarin, sudah menyatakan secara tegas bahwa dirinya tak mengetahui pencantuman namanya sebagai Jurkam Paslon Anton-Benny. “Saya tak mengetahui itu. Saya tak pernah memberikan persetujuan dan perlu diingat, saya atas nama MUI Simalungun, tidak berpihak kepada paslon mana pun di Pilkada Simalungun. Itu sikap resmi MUI. Kepada seluruh jajaran MUI Simalungun sampai tingkat paling bawah, saya juga selalu mengingatkan untuk tidak berpihak. MUI Netral,” tegas Ki Darjat Purba.

Terpisah, Selasa (22/10/2024) pagi, Tim Pemenangan Anton-Benny, Dadang Pramono, mengaku jika pihaknya tidak berniat mencantumkan nama Ki Darjat Purba sebagai Juru Kampanye di acara yang meraka rangkai. Melainkan, hanya sebagai pembicara saja. “Hanya pembicara. Bukan Jurkam,” kilah Dadang menjawab.

Ketika ditanya apakah sudah meminta izin atau persetujuan langsung dari Ki Darjat Purba, Dadang lantas mengaku belum bisa memastikannya. Sebab, ada bidang lain yang mengurus itu. Bukan dirinya. “Ada yang membidangi itu. Coba tanya langsung ke beliau,” papar Dadang seraya mengirimkan nomor hape tim pemenangan lain yang diberi tugas meminta izin langsung kepada Ki Darjat Purba untuk dijadikan pembicara di acara kampanye.

Saat nomor yang dikirim Dadang Pramono dihubungi, dari seberang telpon tersambung orang yang tak lain adalah Ikhwan Nasution. Kepada media ini, Ikhwan sempat menguatkan pernyataan Dadang. Bahkan, Ikhwan Nasution menyebut Ki Darjat Purba hanya floating sebagai pembicara. Bukan Jurkam.

“Polisi yang salah menafsirkan mungkin. Bukan Jurkam. Hanya pembicara,” jawab Ikhwan. Sayangnya, ketika kembali ditanyakan apakah Ki Darjat Purba sudah memberikan persetujuan untuk dilibatkan dalam kegiatan kampanye paslon nomor-2, itu dengan jujur Ikhwan mengaku belum mendapatkan persetujuan. Bahkan, Ikhwan mengakui jika saat dihubunginya, Ki Darjat Purba menolak dilibatkan dalam acara kampanye Paslon dengan jargon Berani tersebut.

Sementara itu Kapolres Simalungun AKBP Chokky S Meliala, menyarankan semua pihak yang merasa keberatan atau dianggap terdapat kesilapan dalam surat yang diterbitkan Sat Intelkam, dapat menemui langsung Kasat Intelkam Polres Simalungun.

Seperti diketahui, Tim Pemenangan Anton-Benny (BERANI) melayangkan surat pemberitahuan kegiatan kampanye ke Polres Simalungun. Oleh Sat Intelkam, dasar surat pemberitahuan kampanye tim pemenangan Anton-Benny, itu kemudian diterbitkan surat balasan yang di dalamnya tertuang nama Ki Darjat Purba bertindak sebagai Jurkam.

Acara kampanye itu sendiri sudah berlangsung di Gedung Islamic Center Perdagangan Kabupaten Simalungun, Jumat (18/10/2024) lalu. Ki Darjat Purba, dipastikan tidak hadir karena sejak awal menolak dilibatkan dalam kegiatan kampanye. (Ung)