Ketua DPRD Simalungun Timbul Jaya Sibarani berharap kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) supaya melakukan kajian terkait uji publik Rancangan Penataan Daerah Pemilihan (Dapil) dan Alokasi Kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Simalungun dalam pemilihan umum Tahun 2024. Sehingga penataan yang direncanakan dapat lebih berkeadilan.
Hal itu disampaikan Timbul Jaya Sibarani dalam kata sambutannya di acara Uji Publik yang diselenggarakan oleh KPU Simalungun, selama dua hari Senin (12-13/12-2022) di Hotel Niagara Parapat , Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Sumatera Utara.
Ketua DPD Partai Golkar Simalungun itu menjelaskan, pelaksanaan pemilu hari ini akan dicoba merancang tentang penataan daerah pemilihan. Sebagaimana yang kita sama-sama ketahui bahwa daerah pemilihan di Simalungun, terdiri dari enam Dapil yang sudah ditata sedemikian rupa. Walaupun menurut kita ada daerah pemilihan yang begitu luas, seperti wilayah dapil 1 dan dapil 6 sebanyak 9 Kecamatan.
“Oleh karenanya KPU akan berupaya melakukan penataan -penataan, namun kami dari lembaga DPRD tetap berharap, tentu penataan berdasarkan oleh berbagai kajian-kajian, sehingga apa manfaat, apa keuntungan dari penataan yang direncanakan dapat sama-sama kita pahami, ” ucapnya.
Kemudian, kata Timbul Jaya, penataan dapil ini tentu harus mempertimbangkan dari berbagai aspek, aspek historis, sosial budaya, geografis dan politisi. ”Harus dapat mengakomodir semua, sehingga penataan- penataan yang direncanakan dapat lebih berkeadilan, kalau toh juga hal ini belum bisa kita sajikan, ya mungkin KPU akan kembali kepada daerah pemilihan semula (sebelumnya),” ungkap Ketua DPRD Simalungun itu mengakhiri.