SIANTAR-24SMNew | Beragam sosok calon anggota DPR-RI kini sudah bermunculan. Namun, siapa yang layak didukung untuk memajukan pertanian Simalungun?
“Itulah yang kini sedang kami godok untuk didukung,” tegas Budi (Ayah Billy) Suhendri, Ketua Rumah Singgah Ikatan Alumni (IKAL) SMA Negeri Pertanian Kabupaten Simalungun, Sabtu (2/09/2023) siang.
Dijelaskan Ayah Billy, sosok prioritas tentunya putra daerah. Akan tetapi, ketika mentok di luar itu, ada sosok yang lebih potensial mengajukan proposal gagasan cemerlang memperjuangkan kemajuan pertanian Simalungun, tidak tertutup kemungkinan untuk didukung secara total,” tambahnya.
Hampir 1000 an anggota IKAL yang saat ini aktif dalam grup-grup whatsapp, sambung Ayah Billy, masih sangat merespons positif kemunculan nama yang akan diusung oleh IKAL di Pileg 2024 mendatang.
“IKAL ini sangat istimewa. Satu komando dan satu suara. Semua merendahkan diri sekali pun yang tergabung di dalamnya mulai angkatan 80 an. Ketika arahan nantinya disepakati dan ditetapkan kepada satu kandidat, maka semua akan mengikutinya,” sambung Ayah Billy.
Ikut memenangkan Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga di Pilkada 2020 lalu, menurut Budi adalah tolok ukurnya. Sayangnya, sejauh ini ditegaskan Budi, IKAL belum menemukan sosok yang dicari.
“Sejauh ini kita belum menemukan sosok yang dicari. Akan ada seleksinya nanti. Kita lihat. Ide dan gagasan yang sejalan dengan rekam jejak calon yang akan kita usung. Apakah benar akan berjuang untuk petani,” paparnya.
Kehadiran IKAL sendiri sambung Budi, berangkat dari rasa keprihatinan dengan kondisi petani selama ini. Dimana masa depan dan kepastian hidup sejahtera, amat jauh terasa untuk mampu dijangkau.
Persoalan pupuk bersubsidi misalnya, seolah tak terselesaikan akibat cengkraman kapitalis tingkat atas. Jangan tanya spekulasi pasar yang dikendalikan cukong bermodal tebal. Selalu saja menghantui di tiap memasuki masa pemasaran hasil produksi. Harga jual terjun bebas. Belum lagi, permodalan yang menjadi kebutuhan mendasar dalam menunjang keberlangsungan produksi, acap kali tak mampu diatasi petani kecuali dengan cara berhutang sekali pun dengan bunga tinggi.
“Jadi IKAL berharap, ada sosok calon DPR RI yang berani berkomitmen untuk berjuang memutus mata rantai persoalan yang selalu dihadapi petani selama ini. Sehingga, IKAL layak memperjuangkan dan memenangkannya agar melenggang ke senayan kelak,” harap Budi sambil menegaskan, pihaknya kini membidik serius tiga nama yang masuk dalam kategori tersebut. Sayang, Budi tak menyebutkan namanya. (Ung)